Ngga sengaja kemaren aku ketemu sama temen SD aku . Dia sedang menggendong seorang balita yang lucu sekali . "Anakmu, brp thn?", tanya ku. "Iya, bru 15 bulan, kamu sudah menikah?", dia bertanya kepadaku. Aku hanya tersenyum dan berkata "belum". " Sama sekali belum kepikiran untuk menikah di usia muda", kataku dalam hati . Saat itu kami bercerita banyak hal . Ternyata temen SD ku sudah banyak yang menikah :) . Nikah muda? why not, ngga ada salahnya ko, kalau memang sudah siap lahir dan batin. Bukankah menikah hukumnya menjadi wajib, jika memang sudah siap segalanya. Dan bukankah dengan menikah bisa terhindar dari jinnah . Ada juga yang bilang nikah muda banyak yang gagal. Akh ngga juga, buktinya temen-temenku yang memilih untuk menikah muda banyak yang harmonis ko. Kalau aku ditanya "siap nikah muda?". Aku bakal jawab "Ngga" . Soalnya aku pengen beresin kuliah dulu. Dan aku masih merasa masih manja, masih kaya anak kecil. Belu
BW ke blog Sang Cerpenis Bercerita , eh ternyata lagi ngadain kuis yang hadiahnya buku kumpulan cerpen teenlit Jerawat Cinta. Ikutan ah siapa tau dapet hadiahnya :) . Ini jawaban dari pertanyaan kuisnya : 1. Buku Kumcer ini diterbitkan oleh penerbit indie, apakah nama penerbit itu? Jawab : penerbitnya adalah Nulisbuku 2. Dimana kamu bisa membeli Buku Kumcer JERAWAT CINTA? Jawab : buku kumcer Jerawat Cinta bisa dibeli di Nulisbuku 3. Ada berapa cerpen yang dimuat dalam Buku Kumcer JERAWAT CINTA? Jawab : ada 12 Cerpen 4. Siapa sobat blogger yang sudah membantu Fanny dalam menerbitkan Buku Kumcer ini? Jawab : Fanda, mba Reni, Exort 5. Siapa nama desainer cover Buku Kumcer JERAWAT CINTA? Jawab : Peter
Kemarin adalah hari pertama masuk kuliah setelah 3 minggu bersantai-santai di rumah. Ada perbedaan dengan jadwal semester kemarin, biasanya kampusku itu kalau kuliah pagi dimulainya jam setengah delapan. Tapi, kali ini perkuliahan pagi itu dimulai jam tujuh. Mau ngga mau aku harus berangkat pagi-pagi sekali, karena jarak dari rumah ke kampusku cukup jauh. Biasanya aku berangkat jam setengah 7, kali ini harus berangkat jam 6 lebih 10 menit. Belum lagi kalau pagi-pagi itu harus berebut angkot sama anak sekolahan, rata-rata angkot jam segitu penuh. Alhasil aku pun telat nyampe kampus, tapi untunglah dosennya juga telat heehee. Kebetulan dosennya salah liat jadwal, jadi dosen mengira perkuliahan dimulai jam setengah delapan. Berhubung menurut kami (mahasiswa yang rumahnya jauh) masuk jam 7 itu kepagian, maka dosen memberikan keringanan paling lambat setengah delapan, tapi jika lebih dari itu tidak diizinkan masuk. Yah lumayanlah dapet keringanan setengah jam. Karena kemarin itu adalah kuli
Comments
Post a Comment
Makasih sudah baca postingan saya,
Jangan lupa tinggalkan komentarnya yah :)